Ini Klarifikasi Penyelesaian Permasalahan Edysam Dan Agen BRI Link

Foto: Edysam dan Pak Suwarno pemilik kios Link BRi desa Penuba
Keprinews.com , Lingga - Sempat beredar di media online dan tayang di media ini yang berjudul "Edysam Kecewa Dengan Pelayanan BRI Link Milik Berinisial (SO) DiDesa Penuba" yang terbit pada Senin (06/09/2021) sekira pukul 20.54 wib.

Suwarno pemilik kios BRI Link memberikan klarifikasi tentang permasalahan antara dirinya dan nasabah bernama Edysam , di kios miliknya yang beralamat di Jln. Merdeka Desa penuba kecamatan selayar, Kabupaten lingga pada Selasa (07/09/2021) sekira pukul 15.30 Wib.

"Antara saya dan pak Edysam sudah menyelesaikan permasalahan ini secara kekeluargaan. Sebenarnya ini bukan kesalahan saya atau dari pihak pak Edysam ,tapi karena jaringan internet perbankkan yang pada saat itu lagi mengalami gangguan." Jelas Suwarno saat di temui keprinews.com. 

Suwarno menambahkan , setelah di lakukan pengecekan oleh pihak Bank ,ditemukan prin rekening transaksi pada tanggal 3 September 2021 tetapi itu bukan transaksi pak Edysam , itu transaksi dari nasabah lain dengan tanggal yang sama cuma jamnya yang berbeda.

"Transaksi pak Edysam itu masuk 3 hari setelah melakukan transaksi tepat nya pada tanggal 6 September 2021 sekira pukul 16.30 wib." Tambah Suwarno.

Edysam selaku nasabah yang merasa di rugikan saat di temui wartawan juga mengatakan , permasalahan dirinya dan Suwarno sudah selesai.

" Alhamdulilah antara saya dan Suwarno sudah tidak ada masalah lagi kami sudah saling minta maaf." Ucapnya





Awalludin

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA