Panglima TNI Dan Kapolri Bakar Semangat Satgas Nemangkawi

Keprinews.com,JAKARTA---Panglima TNI Mareskal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan pertemuan dengan Satuan Tugas (Satgas)Nemangkawi dalam rangkaian kunjungan kerja (kunker) ke Papua. Keduanya saling bergantian memberikan motivasi, apresiasi dan membakar semangat para prajurit tersebut. 

Panglima TNI dan Kapolri kunker ke Papua(foto:ist)

Menurut Hadi, titik keberhasilan dalam setiap tugas lapangan ialah kuatnya kerjasama antara TNI-Polri yakni dengan mensinergikan komunikasi dan kolaborasi yang dibarengi oleh evaluasi bersama setiap kegiatan yang telah dilakukan. 

"Pelaksanaan tugas tidak akan berhasil kalau tidak dilakukan bersama sama. Komunikasi, koordinasi dan kolaborasi kerjasama," kata Hadi dihadapan personel TNI-Polri yang tergabung dalam Satgas Nemangkawi, Jumat (26/2/2021). 

Sementara Kapolri Listyo Sigit menambahkan, soliditas TNI-Polri harus membatin dalam setiap personel di lapangan. Pasalnya keberhasilan dalam setiap operasi bukanlah milih satu dua orang ataupun institusi melainkan bersama. 

"Keberhasilan salah satu merupakan keberhasilan bersama," tandas Sigit. 

Tak lupa, mantan Kapolda Banten ini mengapresiasi kinerja Satgas yang telah ditorehkan selama menjalankan tugas memelihara keamanan Papua dari gangguan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). 

"Banyak prestasi yang ditoreh oleh Satgas Nemangkawi dalam pelaksanaan tugas menangkap dan mengamankan pelaku.

Saya apresiasi kepada seluruh personil operasi Nemangkawi," ujar Sigit. 

Ia tak lupa mengingatkan bahwa ancaman KKB meningkat akhir-akhir ini. Disamping itu, Listyo Sigit juga mengharapkan personel Satgas turut mencermati isu-isu yang berkembang berkaitan dengan RUU Otsus. Adapun Otsus, menurut Sigit merupakan cara pemerintah untuk mensejahterakan masyarakat Papua. 

"Waspadai kekuatan propaganda mereka, siapkan strategi menghadapinya.  Tanamkan kepada mereka bendera merah putih tetap berkibar," pungkas Kapolri.(rls)

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA