Tak Kenal Lelah Wabup Lingga, Cek Pekerjaan Proyek Hingga Tengah Malam

Keprinews.com , Lingga - Didampingi Kabid Cipta Karya, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Lingga, Wakil Bupati Neko Wesha Pawelloy cek langsung beberapa pekerjaan proyek jalan Semenisasi yang menggunakan dana APBD Kabupaten Lingga, hingga larut malam, untuk memastikan kontruksi jalan tersebut sesuai dengan bestek.

Foto : Wakil Bupati lingga ,Neko Wesha Paweloy , saat  sidak cek pekerjaan proyek (Dok Ist)
Foto : Wakil Bupati lingga ,Neko Wesha Paweloy , saat sidak cek pekerjaan proyek (Dok Ist)

"Kemarin kita masih temukan, banyak pekerjaan yang tidak sesuai dengan RAB, atau pada bagian Bestek peraturan dan teknis pelaksanaannya, yang masih tidak sesuai sehingga kita minta di perbaiki ulang," ujar Neko Wesha Pawelloy, saat dikonfirmasi, Kamis (15/09/2022).

Wakil Bupati Lingga Neko Wesha Pawelloy mengaku, dengan turun langsung kelapangan dirinya dapat memastikan berbagai kegiatan yang dilakukan oleh OPD di jajaran pemerintahannya dapat berjalan dengan maksimal, dan benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat dan anggaran yang dikucurkan menjadi tidak sia-sia.

"Kita semua tahu, kalau APBD kita sangat minim untuk memenuhi kebutuhan pembangunan yang merata di daerah kita ini, sehingga kita sangat hati-hati dan memastikan pekerjaan tersebut tidak asal jadi, dan berdampak pada pelanggaran hukum," ujarnya.

Sebelumnya Wakil Bupati Lingga juga mendatangi beberapa lokasi pekerjaan semenisasi jalan di beberapa titik, yang ada di Kecamatan Singkep dan Singkep Barat, serta beberapa kecamatan lainnya. Selain itu dirinya juga gencar dalam beberapa hari terakhir menyambangi beberapa OPD, melakukan pengawasan program yang sudah berjalan dan yang akan berjalan.

"Intinya kita bukan menakut-nakuti, tapi ini sudah menjadi tanggung jawab kami melakukan pengawasan dan memastikan penggunaan anggaran di pemerintah daerah, berjalan sesuai dengan aturan yang ada," tutupnya.



Awalludin

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA