Sapa Warga Tiga Titik di Kecamatan Pulau Tiga Barat WS-RH Rela Menempuh Ombak

KepriNews.Com.Natuna - Disisa waktu kampanye, paslon bupati dan wakil bupati Natuna nomor urut 2, Wan Siswandi-Rodhial Huda (WS-RH) terus lakukan sosialisasi dan bersilaturahmi dengan masyarakat.

Kali ini mereka menyapa warga Kecamatan Pulau Tiga Barat pada 3 titik pertemuan, Selasa (1/12).

Didampingi oleh beberapa pengusung dari Anggota DPRD Natuna, Wan Siswandi dan Rodhial Huda tetap semangat mengajak warga untuk meminta doa dan dukungan untuk memenangkan WS-RH, meski rasa lelah terlihat di raut wajah mereka.

Setelah menyampaikan program dan visi-misi ke depan, WS-RH meminta kepada masyarakat untuk menyampaikan segala persolan yang terjadi di Desa Setumuk dan Tanjung kumbik yang mereka datangi untuk bersilaturahmi.

"Karena pada dasarnya, setiap desa memiliki persoalan yang berbeda-beda, dan yang tau persoalan adalah warga sekitar. Untuk itu kita meminta kepada bapak dan ibu semua untuk menyampaikan kepada kami," ungkap Wan Siswandi.

Wan Siswandi juga menegaskan bahwa, bidang pendidikan dan kesehatan menjadi skala prioritas bagi WS-RH ke depannya. Selain itu, menyelesaikan tempat ibadah juga menjadi program WS-RH yang tidak bisa ditawar-tawar lagi.

"Karena kalau kita sibuk membangung jalan, sekolah gedung pemerintahan tanpa memperhatikan rumah ibadah tentu tidak baik buat kita yang beragama," ungkap Wan Siswandi.

Sementara itu, Rodhial Huda yang memiliki keluarga besar di Kecamatan Pulau Tiga Barat, berharap betul WS-RH memang telak di daerah ini.

Untuk meyakinkan masyarakat, Rodhial Huda memberi gambaran kepada masyarakat bahwa WS-RH memiliki peluang memang yang besar.

"Menang kalah itu kehendak Allah, namun secara kaca mata manusia kami punya peluang besar untuk menang. Disamping banyaknya partai politik dan anggota DPRD yang bergabung, dukungan juga terus mengalir dari berbagai organisasi dan suku yang ada di Natuna," ungkap Rodhial.

Untuk itu, Rodhial berharap WS-RH  dapat suara yang siknifikan di kecamatan ini.

"Sekali lagi mari kita menangkan WS-RH, menangkan suara masyarakat menuju warga sejahtera rukun harmonis," tutupnya.(ilham)

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA