Semangat Tim WS-RH Sedanau Bagai Gemuruh Gelombang

KepriNews.com-Natuna - Wan Siswandi dan Rodhial Huda (WS-RH) teriakan yel-yel dihadapan seluruh tim di kecamatan Bunguran Barat didampingi 13 Anggota DPRD Natuna dengan target menang di wilayah tersebut, Kamis (8/10) di posko pemenangan Sedanau.


Kehadiran Paslon nomor urut 2 tersebut sekaligus mengukuhkan Tim WS-RH yang telah terbentuk beberapa hari sebelumnya.


Menurut Wan Siswandi, target menang di wilayah ini bukan tanpa alasan. Keseriusan yang ditunjukan tim merupakan barometer dalam menilai sebuah kemenangan.


"Kecamatan Bunguran Barat tim pertama yang terbentuk, jadi saya yakin dan berharap kita dapat raih kemenangan besar di sini," ucapnya beri semangat.


Meski habis menempuh perjalanan laut dari Kecamatan Pulau Tiga dan Pulau Tiga Barat, Paslon WS-RH dan 13 anggota Dewan lainya nampak masih semangat 45 melihat antusias tim ini.


"Tadi sempat turun stamina kami karena ombak besar di laut, tapi melihat semangat para tim, tenaga kami terasa kuat kembali," ungkap Wan Siswandi.


Sementara itu, Rodhial Huda memberikan pemahaman tentang program kerja bila WS-RH menang nantinya. Hal ini dilakukan sebagai bekal para tim untuk disampaikan kepada masyarakat agar dapat mendukung dan memilih paslon nomor 2.


"Pemaparan program WS-RH tadi, untuk merebut hati masyarakat dan untuk debat paslon nantinya. Tapi ingat tetap dengan cara yang santun, agar masyarakat dapat memilih dengan hati," ungkap Rodhial Huda.(ilham)

Editor:red

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA