Sosok M .Nizar Seorang Pemimpin Muda Yang Religius

Keprinews.com ,Lingga -- Tidak hanya Menjabat  Sebagai Wakil Bupati Lingga , M .Nizar Juga di kenal Sebagai Sosok Tokoh Politik Muda Yang Religius dalam Acara Keagamaan, Dalam kegiatan Ahat taqwa yang di isi nya Bersama Kabag kesra Lingga Sebagai kegiatan rutinitasnya.
Foto:M.Nizar


Sebelum Menjabat Sebagai Wakil Bupati Lingga ,M Nizar Juga pernah Menjabat Sebagai  Ketua DPRD lingga periode 2014 - 2015 Dan Menjabat Sebagai wakil Bupati Lingga periode 2016 - 2022  , Untuk itu tidak di ragukan lagi Seorang Anak muda  38 tahun putra  Kelahiran Kelombok , Lingga,  Kepulauan Riau, yang lahir pada 03 Februari 1982 ini  tentunya Memiliki Karir yang Masih panjang dalam membangun kabupaten lingga kedepan.
Nizar dalam Acara Ahad takwa yang di gelar di Masjid Desa Linau kecamatan Lingga Utara(Awalludin)


Walaupun masih Muda Namun Dalam Ajang  Kancah Politik untuk  membangun Kabupaten Lingga terbilang 2020 Bersama Alias wello yang sekarang juga masih menjabat Bupati lingga Sudah Tidak di ragukan lagi bagi dirinya.

Lingga butuh pemimpin yang Religius yang Patuh terhadap perintah Allah untuk selalu di jalan yang benar Seperti yang di sampaikan M.Nizar dalam Acara Ahad takwa yang di gelar di Masjid Desa Linau kecamatan Lingga Utara Dalam kata sambutannya "menyampaikan bahwa kegiatan keagamaan ini dilaksanakan guna memakmurkan masjid-masjid dan menjadikan diri sebagai insan yang bertakwa kepada Allah", Imbuhnya

"Semoga kita semua senantiasa mendekatkan diri kepada Allah SWT, dengan selalu menyempatkan diri mengingat Allah, senantiasa menjalankan perintah-Nya dan juga menjauhi segala pantang larang-Nya" ajak M. Nizar Wakil Bupati Lingga ini.


"Kita hendaklah selalu bersyukur atas apapun hikmat yang telah Allah beri. Karena jika kita senantiasa bersyukur, maka Allah pun akan menambahkan hikmat-Nya lagi kepada kita semua" 

(Awalludin)

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA