Pengamanan Hari Buruh Internasional "May Day" 1 Mei 2019

Kabid Humas Polda kepri Kombes Pol. Drs. S. Erlangga
Keprinews.com,Batam-Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol. Drs. S. Erlangga menerangkan  tentang Pengamanan Hari Buruh Internasional (May Day) 1 Mei 2019 di Wilkum Polda Kepri.Polda Kepri dan jajaran mengerahkan 1.582 Personil Polri untuk Pengamanan kegiatan Aliansi Serikat Pekerja/Serikat Buruh dalam rangka memperingati hari Buruh Internasional (May Day), tanggal 1 Mei 2019 di Provinsi Kepri.

Pada Hari Buruh Internasional di Wilayah Hukum Polda Kepri, terdapat 6 (enam) rencana aksi oleh 12 elemen aksi, total perkiraan massa 2.700 orang dengan rincian aksi : 4 Aksi Unjuk Rasa (AUR), 1 (satu) Bakti Sosial, dan 1 (satu) Family Gathering.

Dengan rincian antara lain Kota Batam : 2 Aksi Unjuk Rasa, 8 elemen aksi : LEM SPSI, FSPMI, SBSI Lomenik, TSK SPSI, PAR SPSI, FPBI, SPM, dan KASBI, massa 1.500 orang.
Kota Tanjungpinang : 1 Aksi Unjuk Rasa oleh KM BEM Umrah Tanjungpinang dan Bakti sosial oleh Aliansi Serikat Buruh, massa 250 orang,Kabupaten Bintan, kegiatan Family gathering PC FSPMI Bintan dan FPSI Reformasi, massa 750 orang.
Kabupaten Karimun 1 Aksi Unjuk Rasa FSPMI Karimun, massa 200 orang.
Kabupaten Natuna, Kabupaten Lingga dan Kabupaten Kepulauan Anambas tidak terdapat kegiatan aksi.

Untuk keseluruhan kegiatan pada hari Buruh Internasional (May Day) telah selesai dilaksanakan, kondisi kamtibmas di wilayah hukum Polda Kepri hingga saat ini masih dalam keadaan aman dan kondusif.

Adapun Penyampaian dari Kabid Humas Polda Kepri : " Polda Kepri dan jajaran mengucapkan Selamat Hari Buruh Internasional dan telah memberikan pelayanan serta pengamanan kegiatan saudara-saudara pekerja/buruh dalam memperingati Hari Buruh Internasional (May Day), Dan diucapkan terimakasih kepada seluruh saudara-saudara pekerja/buruh, dan masyarakat Provinsi Kepri pelaksanaan peringatan Hari Buruh dapat berjalan aman, lancar dan kondusif sesuai dengan harapan kita bersama".(red/hms)

Editor:red

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA