Tim Sepak takraw Tambah Raihan Emas Indonesia Menjadi 31 di Asian Games 2018

Palembang, keprinews.com-Tim sepak takraw Indonesia raih medali emas ke 31 di Asian Games 2018, pada Sabtu, 1 September 2018. Raihan emas di penghujung Asian Games ini datang dari nomor quadrant putra setelah mengalahkan Jepang 2-1 dengan scor 15-21, 21-41, dan 21-16.

Meski kalah telak di babak pertama, dukungan tak henti dari penonton di Jakabaring Sport City, Palembang, Sumatera Selatan, membuat Muhammad Hardiansyah cs, mampu bangkit dari babak kedua dengan scor telak 1-14.

Di babak ketiga penampilan tim sepak takraw Indonesia semakin bringas. Terlihat sejak awal masuk lapangan Hardiansyah cs, langsung melesatkan keunggulan scor 9-5, di interval set ketiga berakhir dengan scor 11-5.

Meski tim negri matahari terbit itu sempat mendekat scor 7-12, Indonesia memeperlebar selisih poin, kriuhan-kriuhan penonton Jakabaring berungkali pecah.

Pasal ketika Indonesia terus meninggalkan Jepang, di penghujung babak ketiga sundulan tim Indonesia tak dapat diantisipasi Jepang dengan membuat seisi stadiun bergemuruh setelah menang 21-16.

Sebelumnya tim takraw Indonesia menyumbangkan empat mendali di Asian Games 2018, yakni satu perunggu dari nomor peregu putra, tiga mendali dari nomor beregu putra, ganda putra dan kuadran putri.

Sum : lampungpro.com

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA