Jelang Asian Games, DPC AJO Palembang Terbentuk

Keprinews.com,PALEMBANG- Dewan Pengurus Cabang Aliansi Jurnalistik Online (DPC AJO) Indonesia Kota Palembang terbentuk. Hal ini ditandai dengan terlaksananya musyawarah cabang yang digelar di Kota Palembang, Rabu (11/7/2018).

Musyawarah Cabang (Muscab) I DPC AJO Indonesia Palembang ini dihadiri sejumlah pemilik, pemimpin, dan wartawan media online yang ada di ibukota Provinsi Sumsel.

Sementara dari DPD AJO Indonesia Sumsel hadir Boy Iskandar.

Dalam Muscab yang sederhana namun penuh keakraban ini berlangsung secara demokratis, sehingga terpilih Ketua DPC AJO Indonesia Palembang. Dengan mandat yang dimiliki Sterring Commite (SC) Berli Zulkanedi, Organizing Commite Adi Asmara, dan Rian Apridani

Muscab pemilihan ketua berlangsung dan mendapatkan Berli Zulkanedi (GlobalPlanet.news) sebagai Ketua DPC AJO Indonesia Palembang periode pertama.
“Alhamdulillah, Muscab  berlangsung lancar. Semoga semua teman – teman yang bergabung dan melalui AJO dapat menjalankan fungsinya dengan baik dan bermanfaat tidak hanya bagi organisasi, namun juga masyarakat secara umum,” ujar Berli Zulkanedi, Ketua DPC AJO Indonesia Palembang terpilih.

Untuk posisi Sekretaris DPC AJO Indonesia Palembang disepakati Rian Apridani dan Bendahara Yuyun. “Semoga dengan hadirnya AJO dapat memberikan manfaatnya, dan mendukung pemerintah untuk mensejahterakan masyarakat melalui kritik konstruktif di dalam karya jurnalis,” kata Adi Asmara.  Hadir pada Muscab diantaranya
 para pengurus adalah pemilik online antara lain:

Taufik Globalplanet.news
Adi Asmara. Divianews.com
Rian Apridhani rri.co.id
Yunani Tagar.id
Agus Pratama Topskor.id
Dede Febriansyah  sumatera deadline.co.id
M Rohali globalplanet.news

TTD
Ketum/Sekjend AJO Indonesia

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA