![]() |
SMKN 1 Batam Juara Hi School Futsal 2025 (ist) |
BATAM – SMK Negeri 1 Batam keluar sebagai juara dalam ajang Hi School Futsal Championship 2025. Di partai final yang berlangsung di GOR Temenggung Abdul Jamal, Minggu (3/8/2025), mereka sukses mengalahkan SMAN 5 Batam dengan skor 2-0.
Laga berlangsung panas sejak awal. Kedua tim pelajar unggulan dari Kepri ini tampil ngotot, menyuguhkan permainan cepat dan penuh tensi.
Sorak-sorai ribuan penonton turut menambah atmosfer. Tribun dipenuhi yel-yel dan poster dari kedua pendukung. Suporter SMKN 1 tampil total, bahkan ada yang melepas baju untuk menunjukkan tulisan nama sekolah di badannya. Salah satu poster mereka bertuliskan, “Dilarang Melarang STM.”
Di sisi lain, pendukung SMAN 5 juga tak mau kalah. Teriakan “Woy woy dukung SMA 5!” menggema dari sudut lain arena.
Babak pertama berlangsung ketat. Kedua tim bermain hati-hati dan disiplin. Hingga turun minum, belum ada gol tercipta, berkat aksi cemerlang dari masing-masing penjaga gawang.
Masuk babak kedua, SMKN 1 mulai mendominasi. Baru tujuh menit berjalan, Taufik (nomor punggung 9) memecah kebuntuan lewat sepakan jarak dekat. Tak lama, Desta (nomor 11) menggandakan keunggulan setelah memanfaatkan celah di lini belakang lawan. Skor 2-0 bertahan hingga laga berakhir.
Wali Kota Batam sekaligus Kepala BP Batam, Amsakar Achmad, turut hadir menyaksikan langsung pertandingan final. Ia memberi apresiasi besar atas semangat para pelajar dan keberhasilan penyelenggaraan turnamen.
“Ajang ini bukan hanya soal menang atau kalah, tapi bagaimana membentuk karakter anak-anak kita lewat sportivitas, kerja keras, dan kekompakan,” kata Amsakar.
Menurutnya, turnamen seperti ini bisa jadi wadah tumbuhnya generasi muda yang sehat dan berdaya saing. Ia berharap kegiatan serupa terus digelar dan menjangkau lebih banyak pelajar, bahkan hingga tingkat perguruan tinggi.
“Semoga tahun-tahun berikutnya pesertanya makin luas. Kita ingin anak-anak Batam punya banyak ruang untuk berkarya di luar ruang kelas,” ujarnya.
Ia juga menegaskan pentingnya menjaga semangat kebersamaan di tengah persaingan.
“Bersaing di lapangan boleh, tapi di luar kita semua bersaudara. Ini nilai penting dalam olahraga,” tambahnya.
Amsakar menyampaikan harapan agar pelajar Batam tak hanya berprestasi di level daerah, tapi juga bisa melangkah ke tingkat nasional hingga internasional.
“Mari terus jaga semangat juang, sportivitas, dan kekompakan. Saya yakin, generasi Batam bisa membawa nama daerah ke level lebih tinggi,” ucapnya.
Di akhir sambutan, Amsakar menyampaikan ucapan selamat kepada SMKN 1 Batam atas keberhasilannya menyabet gelar juara.
Sementara itu, Direktur UT Batam, Angga Sucitra, mengapresiasi antusiasme tinggi dari para peserta. Ia menyebut turnamen ini diikuti 32 tim dari seluruh Kepri tanpa dipungut biaya pendaftaran.
"Turnamen ini sudah memasuki tahun keempat. Kami ingin semakin dekat dengan pelajar dan terus mendorong prestasi non-akademik," ujar Angga.
Ia menjelaskan, peserta dipilih berdasarkan akreditasi sekolah dan jumlah alumni yang melanjutkan studi di UT Batam. Tahun depan, turnamen ini direncanakan lebih besar, termasuk membuka kategori tim putri.
“Kebetulan tahun depan bertepatan dengan Piala Dunia 2026. Kami ingin buat event yang lebih meriah,” tambahnya.()