Walikota Batam Mengucapkan selamat Hari Raya Paskah 2024

Foto:ist

Keprinews
, Batam--Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, mengucapkan selamat Hari Raya Paskah 2024 bagi umat Kristiani. Ia mengajak jemaat merayakan dengan suka cita dan diharapkan damai sejahtera.

"Semoga semangat Paskah membawa kebahagiaan, kedamaian, dan berkat kepada kita serta seluruh umat manusia," ucap Rudi.

Dalam momen Paskah ini, ia mengajak jemaat bersukacita karena Kristus telah bangkit dan memberikan harapan baru bagi umat Kristiani.

"Di tengah kegembiraan ini, semoga umat Kristiani terus bersatu dalam cinta-Nya yang tak terhingga," ujar Rudi.

Ia mengajak jemaat untuk menjadikan hari paskah sebagai momen untuk mengingat sebuah pengorbanan dan kasih tanpa syarat.


"Selamat merayakan Hari Paskah 2024 dengan penuh suka cita bersama keluarga terkasih," katanya.


Untuk diketahui, tahun ini menjadi sangat istimewa, secara khusus bagi umat Kristiani, dengan telah terbitnya Keputusan Presiden No 8 Tahun 2024 tentang Hari-hari Libur.


Umat Kristiani untuk pertama kalinya merayakan hari rayanya dengan nomenklatur yang baru, yaitu Wafat Yesus Kristus, Kebangkitan Yesus Kristus atau Paskah sampai Kenaikan Yesus Kristus.


"Semoga rangkaian perayaan Tri Hari Suci Paskah ini akan memberikan harapan dan keselamatan serta kekuatan bagi umat Kristiani," katanya.


Ia juga mengajak semua umat untuk terus menjaga persatuan dan kekompakan demi menjaga perdamaian dan kerukunan di Batam serta demi percepatan pembangunan Batam.


"Jaga kekompakan, jaga Batam tetap rukun di tengah perbedaan," tutup Rudi.() 

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA