Lanud Hang Nadim Gelar Halal Bi Halal

Keprinews.com, Batam--Komandan Lanud Hang Nadim Letkol Penerbang (Pnb) Iwan Setiawan, S.A.P., memimpin apel khusus anggota dalam rangka Halal Bi Halal setelah pelaksanaan libur bersama Idul Fitri 1443H di Lapangan Merah Mako Lanud Hang Nadim, (09/05/22). 

Halal Bi Halal setelah pelaksanaan libur bersama Idul Fitri 1443H di Lapangan Merah Mako Lanud Hang Nadim

Masih dalam suasana Idul Fitri, Danlanud menyampaikan permohonan maaf secara pribadi kepada seluruh anggota Lanud sekaligus membuka pintu maaf kepada seluruh anggota bila terdapat kesalahan dalam interaksi selama kurang lebih satu tahun.

“secara pribadi maupun dinas saya mohon maaf sebesar-besarnya bila terdapat kesalahan yang telah terjadi selama berinteraksi mungkin terdapat kata yang menyinggung bapak-bapak sekalian” tutur Iwan.

Selain itu, Komandan juga menyampaikan rencana latihan Parasailing yang akan diselemggarakan pada bulan ini di Kepri Coral.

“setelah kita melaksanakan ujian selama satu bulan penuh dalam bulan Suci Ramadhan, saatnya kembali kita meningkatkan semangat dalam melaksanakan tugas yang juga merupakan sebagian daripada ibadah.” tambah Danlanud.

Kegiatan apel pagi dilanjutkan dengan bersalam-salaman dan bermaaf-maafan antar seluruh anggota Lanud.

Hadir pula dalam acara tersebut Ny. Anggi Iwan Setiawan selaku Ketua PIA Ardhya Garini Cab. 21/D.I Lanud Hang Nadim beserta seluruh anggota PIA Lanud Hang Nadim yang berdomisili di Batam.


Editor:ana

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA