Wabup Lingga , Kemenhub Siap Berikan Lingga 17 Dermaga Tahun 2023

Keprinews.com ,Lingga - Tahun depan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan RI di Jakarta, akan memberikan slot 17 dermaga ke Kabupaten Lingga, setelah dikunjungi Wakil Bupati Lingga Neko Wesha Pawelloy beberapa waktu yang lalu.

Foto : Wabup Lingga Neko Wesha Paweloy saat foto bersama di Kantor Kemenhub (Dok: Diskominfo)

"Jadi kementerian siap mengucurkan anggaran untuk 17 dermaga tersebut, namun kita juga diminta untuk menyiapkan segala sesuatunya, khususnya Bappeda (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah) Kabupaten Lingga, diminta untuk kembali menjalin koordinasi dengan mereka," ujarnya, Kamis (28/04/2022).

Menurutnya sebagai daerah yang di kelingi laut, kebutuhan Dermaga di Kabupaten Lingga menjadi salah satu kebutuhan infrastruktur penunjang yang dibutuhkan dihampir semua wilayah yang ada di Kabupaten Lingga, karena 99 persen wilayah Kabupaten Lingga merupakan laut, sementara daratannya hanya 1 persen. 

Dengan kondisi geografis tesebut, dirinya berkeinginan agar kebutuhan dermaga di Kabupaten Lingga dapat terselesaikan dengan cepat dan dibangun dengan maksimal jika bantuan yang diberikan oleh kementerian perhubungan tersebut dapat benar-benar terealisasi di tahun depan.

"Dengan bantuan sejumlah 17 buah dermaga tersebut, tentu sangat memberikan dampak bagi pembangunan infrastruktur di daerah kita, jadi kedepan kita tinggal melakukan perawatan karna ini sudah 70 sampai 80 persen kebutuhan dermaga di Lingga terpenuhi," ujarnya.

Dirinya bertekad sebelum mengakhiri masa jabatan sebagai Wakil Bupati Lingga, apa yang menjadi cita-cita dan janji kampanyenya salah satunya untuk penyediaan infrastruktur untuk penunjang ekonomi masyarakat dapat terwujudkan pada masa jabatannya.

"Jadi tupoksi saya sebagai wakil bupati, sudah saya maksimalkan semaksimal mungkin namun hal itu kembali lagi kepada OPD terkait, apakah serius atau tidak menjalankan tugasnya karena kembali lagi semua itu dibutuhkan kerja serius dan maksimal yang harus dilakukan oleh OPD terkait," ujarnya.



Awalludin



Sumber : Kominfo

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA