Kepala OPD Berangkat Menuju Ke Pulau Laut Untuk Mempersiapkan Kunjungan Dua Menteri RI

Keprinews.com, Natuna- Menjelang kunjungan kerja (Kungker) Menteri Kordinator Politik Hukum dan Keamanan, Mahfud MD bersama Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian tanggal 23-25 November 2021, terlihat beberapa pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menuju Kecamatan Pulau Laut

Terlihat hadir dalam rombongan tersebut, Kepala Dinas Perhubungan, Alazi, Kadis PU, Helmi Wahyuda, Kadisdik, Suherman, Kadis Perindagkopum, Agus Supardi, Kepala BPP, Marka, Kadis Pariwisata, Hardinasyah, Plt Asisten I, Khaidir beserta para pejabat eselon dari beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Rombongan berangkat menggunakan Fery Pemda MV Indra Perkasa 159 dari Pelabuhan Tanjung Payung Penagi Kecamatan Bunguran Timur Kabupaten Natuna,Senin 22/11/2021. Dengan menerapkan protokol kesehatan salah satunya memakai masker, cuci tangan dan mengatur jarak tempat duduk.

Namum ada beberapa agenda yang akan di laksanakan oleh Menteri Kordinator Politik Hukum dan Keamanan, Mahfud MD bersama Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian di Perairan Laut Natuna Utara (LNU) ,Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). 

Dengan menggunakan helikopter Mahfud dan Tito akan menuju Pulau Sekatung yang merupakan salah satu pulau terluar Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berbatasan langsung dengan beberapa Negara tetanga salah satunya Vietnam, China. Sekaligus mendengarkan beberapa penjelasan kondisi Pengamanan Pulau Terluar (Pamputer).

Sekaligus penyerahan beberapa paket sembako dan peralatan olah raga oleh kedua menteri tersebut kepada perwakilan Pamputer serta melakukan peninjau pos dan sarpras Pamputer. 

Dan dilanjudkan kunjungan ke Puskesmas Pulau Laut untuk meninjau kegiatan vaksinasi Covid-19 dan pembagian Covid Kit kepada masyarakat. Selanjutnya menuju ke Kantor Kecamatan Pulau Laut untuk melihat langsung kegiatan layanan Gerakan Indonesia Sadar Administrasi Kependudukan (GISA) Dukcapil serta menggelar pertemuan dengan masyarakat nelayan Pulau Laut.

Usai menggelar berbagai agenda di Pulau Laut, Menkopolhukam dan Mendagri Republik Indonesia RI menuju ke Posal Pulau Laut untuk beristirahat dan selanjutnya kembali ke Ranai menggunakan helikopter. (Ilham)

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA