Gowes Sinergitas TNI – Polri Di Kecamatan Pulau Tiga

(Foto:ist)
Keprinews.com.Natuna–Untuk meningkatkan sinergitas dan solidaritas, Polres Natuna Polda Kepulauan Riau bersama Lanal Ranai Natuna dan masyarakat sekitar melaksanakan olahraga bersepeda bersama, Minggu Pagi (11/04/2021).

Start Gowes dari Pos TNI Angkatan Laut Sabang Mawang Barat dan Finis di Gedung Pertemuan Desa Serantas Kecamatan Pulau Tiga dengan menempuh jarak 17 KM, kegiatan tersebut diakhiri dengan ramah tamah dan foto bersama.

Kapolres Natuna AKBP Ike Krisnadian, S.I.K., M.Si mengatakan untuk rute yang di ambil kali ini sedikit berbeda dengan sebelumnya dikarenakan untuk sampai di lokasi start gowes, para rombongan terlebih dahulu menyeberang melalui Paslabuh TNI AL di selat lampa.

“Kegiatan bersepeda bersama ini selain untuk meningkatkan sinergitas dan solidaritas, dapat juga untuk mewujudkan stabilitas Kamtibmas di wilayah Hukum Polsek Bunguran Barat tepatnya di Kecamatan Pulau Tiga”, Ujar Kapolres Natuna AKBP Ike Krisnadian, S.I.K., M.Si

Pada gowes hari ini, seluruh peserta sepeda terlihat begitu semangat mengayuh sepeda mereka sendiri untuk sampai di tempat tujuan, walaupun banyak rintangan, berupa lubang dan tanjakan yang di lewati

Kapolres Natuna berharap melalui olahraga bersama ini dapat semakin mempererat jalinan kebersamaan, memperkokoh persatuan, dan kesatuan antara TNI-Polri khusunya di wilayah Kabupaten Natuna.

Dalam kesempatan ini juga Kapolres Natuna sekaligus meninjau lokasi persiapan Polsek Pulau Tiga yang berada di Desa Tanjung Batang Kecamatan Pulau Tiga Kabupaten Natuna.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh, Danlanal Ranai Kolonel Laut (P) Dofir, Kapolres Natuna AKBP Ike Krisnadian, S.I.K., M.Si, Kabagops Polres Natuna Kompol Hendrianto, SH., M.H, Perwira Polres Natuna, Personil Polres Natuna, Personil TNI AL dan masyarakat lainnya.(ilham)

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA