M.Nizar Optimis Pada Ajang STQ VIII Meraih Posisi Puncak

Keprinews.com , Lingga - Ingin mengulang prestasi seperti tahun lalu di Bintan. Itulah harapan yang ingin diraih kafilah Kabupaten Lingga pada MTQ VIII tahun 2020 ini. 



"Seperti STQ tingkat Provinsi Kepri di Bintan, Lingga berhasil bertengger di posisi kedua. Tentu, tahun ini kita ingin meraih posisi puncak. Paling tidak itu menjadi harapan kita tahun ini,"ungkap Ketua LPTQ Kabupaten Lingga, M Nizar, S. Sos, Sabtu(19/09). 


Meskipun berat, lanjutnya, tetapi kita tetap berusaha dan berupaya. "Semangat tidak boleh kendor. Tentu semua kafilah punya harapan yang sama. Meskipun dalam suasana pandemi, setiap peserta pada masing-masing cabang sudah kita latih dengan serius di pemusatan latihan," tambahnya. 


"LPTQ sudah memilih pelatih terbaik untuk membimbing para peserta. Saya optimis posisi tiga besar masih bisa diraih,"ucap Nizar bersemangat.


Ia mengingatkan lagi agar para peserta, official, pelatih untuk tetap menjaga protokol kesehatan. "Kondisi kesehatan dan makanan yang dikonsumsi peserta harus diperhatikan. Vitamin harus diberikan guna menambah daya tahan tubuh peserta," pesannya. 


Direncanakan  Bupati Lingga H Alias Wello dan Wabup Lingga M Nizar akan hadir pada malam pembukaan. Lokasi pembukaan di Astaka Utama Taman Gurindam Tepi Laut pada besok malam.



(Awalludin)


Hms Lingga

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA