Kapolri Mutasi 4 Pejabat Utama Polda Kepri

Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol.Drs.S.Erlangga(foto:humas)
Keprinews.com,Batam-Sesuai rilis yang kita terima dari Kabid Humas Polda Kepri bahwa Pada hari Jumat, tanggal 15 Maret 2019, Sekira pukul 13.00 wib, Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Drs. S. Erlangga menerangkan tentang Alih Tugas Jabatan Pejabat Utama Polda Kepri, berdasarkan Surat TR Kapolri : ST/830/III/KEP/2019 tanggal 14 Maret 2019.

Inilah daftar Pejabat Utama Polda Kepri yang Alih Tugas :
1.Kombes Pol Bekti Susilo Dewi, B.Sc. Karolog Polda Kepri diangkat dalam jabatan baru sebagai Analis Kebijakan Madya Bidang PAL Slog Polri, digantikan oleh Kombes Pol Drs. 
Supardi yang sebelumnya menjabat sebagai Karolog Polda Bengkulu.


2.Kombes Pol dr. B. Djarot Wibowo Kabid Dokkes Polda Kepri diangkat dalam jabatan baru sebagai Kabid Kesjas KorBrimob Polri, digantikan oleh Kombes Pol dr. Christophorus Susilo Dwijatmoko Sp. Rad yang sebelum menjabat sebagai Kabid Dokkes Polda Sulut.

3.Kombes Pol Endang Sri Wahyu Utami, S.I.K. Kabid Keu Polda Kepri diangkat dalam jabatan baru sebagai Kabidverif Puskeu Polri, digantikan oleh Kombes Pol Drs. Fauzan Djamal yang sebelumnya menjabat sebagai Kabidverif Puskeu Polri.

4.AKBP Puji Hendro Wibowo. S.H., S.I.K., Wadir Polairud Polda Kepri diangkat dalam jabatan baru sebagai Kabid Hukum Polda Riau.

Mutasi jabatan merupakan hal yang biasa dilakukan di lingkungan organisasi Polri yang bertujuan untuk menjaga dinamika operasional dan penyegaran proses manajerial organisasi dalam melaksanakan misi untuk mencapai visi yang telah ditetapkan. Dengan adanya mutasi jabatan maka kontinuitas terhadap pelaksanaan program kerja yang telah dirumuskan akan dapat berjalan secara efektif dan terjadi peningkatan kualitas kinerja kesatuan baik dalam bidang pembinaan maupun operasional, sehingga dapat menumbuhkan semangat pengabdian yang tinggi dalam mengukir prestasi pada setiap penugasan yang semata-mata berorientasi kepada kepentingan masyarakat.

Untuk Serah terima jabatan Pejabat Utama Polda Kepri waktu dan tanggal pelaksanaan sampai saat ini belum ditentukan.(red/rilis)

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA