Pemkab Bintan Siapkan Rewards 100 Juta Untuk Atlet Berprestasi di Popda Kepri ke VII

Bintan, Keprinews.com — Pemerintah Daerah Kabupaten Bintan melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bintan telah menyiapkan anggaran sebesar 100 Juta Rupiah untuk atlet Kabupaten Bintan yang berprestasi di Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Kepri ke VII.
Hal ini dikatakan Bupati Bintan, Apri Sujadi, seusai melepas kontingen atlet Kabupaten Bintan di Aula Kantor Camat Bintan Timur, Jumat, 20 Juli 2018.
Menurut Apri, Rewards ( Uang Pembinaan ) tersebut diharapkan dapat menjadi motivasi bagi perwakilan atlet Kabupaten Bintan untuk dapat lebih semangat dalam memberikan prestasi dan mengharumkan nama Kabupaten Bintan.
” Kita siapkan rewards bagi peraih mendali untuk atlet Popda tahun ini, totalnya mencapai 100 Juta Rupiah, ujarnya.”
Untuk target pencapaian prestasi Popda Kepri yang akan diadakan di Kabupaten Lingga tersebut, dirinya tidak menargetkan secara khusus namun berharap atlet Kabupaten Bintan setidaknya mampu mencapai rangking 2 Kabupaten/Kota se Provinsi Kepri.
” Kita tidak memberikan beban, namun kita berharap mudah-mudahan tahun ini kita mengejar diposisi ke dua, harapnya. ”

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bintan, Makhfur Zurachman, mengatakan bahwa pada tahun ini, pemerintah daerah Kabupaten Bintan telah memberangkatkan sebanyak 209 kontingen yang terdiri atas 166 atlet dan 23 pelatih dan official.
Atlet yang dikirimkan akan mengikuti 10 cabang olahraga yang meliputi cabang bola kaki, cabang bola voli, bola takraw, bola basket, cabang atletik, silat, tenis meja, tenis lapangan, bulu tangkis serta cabang renang.
” Atlet akan berada di Kabupaten Lingga , selama lebih kurang 8 hari atau sampai dengan tanggal 28 Juli 2018. Kita berharap agar atlet-atlet kita mampu memberikan kontribusi yang terbaik, tutupnya.”
  • Sum : Media Centre
  • Editor : hs

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA