Anggota DPD RI Suport Kehadiran AJO Indonesia Di Bengkulu

Keprinews.com,Bengkulu –Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) , H Ahmad Kenedi menyambut baik kehadiran Aliansi Jurnalistik Online Indonesia (AJO Indonesia) di Provinsi Bengkulu. Ia menilai bahwa kehadiran AJO Indonesia di Bengkulu merupakan bukti bahwa dunia Pers di Bengkulu semakin berkembang.
Anggota DPD RI H Ahmad Kenedi

Senator dari daerah pemilihan Provinsi Bengkulu ini, (4/5)menuturkan bahwa sebagai senator, dirinya banyak sekali berhubungan dengan jurnalis,   tentunya menyambut dengan baik kehadiran AJO Indonesia (Aliansi Jurnalistik Online Indonesia) di Bengkulu.

“Kehadiran AJO Indonesia di Bengkulu diharapakan  dapat membuat persaingan yang berkualitas sehingga dapat membangun demokrasi di provinsi Bengkulu dan bagi insan media, AJO Indonesia dapat dijadikan sebagai wadah untuk meningkatkan jumlah awak media yang berkualifikasi profesi yang baik,” Ungkap laki-laki yang akrab disapa Bang Ken ini.

“Pemerintahan tentunya akan diuntungkan dengan semakin luasnya infomasi pembangunan serta keterlibatan masyarakat disemua lini. Kita perlu mengucapkan selamat atas kehadiran AJO Indonesia di provinsi Bengkulu,semoga sukses dan membawah perubahan lebih baik untuk masyarakat perovinsi Bengkulu khusunya dan umunya untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai ini, “ Tandas Mantan Walikota Bengkulu ini. (rm/ajo indonesia)

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA