Kapolda Kepri Kunker Ke Makorem 033/WP "Tingkatkan Sinergitas Dan Kebersamaan"

Tanjungpinang,Keprinews.com-Untuk Meningkatkan Sinergitas Kapolda Kepulauan Riau Irjen Pol Drs H.Didid Widjanardi S.H. Kunker Ke Makorem 033/WP Tanjungpinang , Kamis 01 Februari 2018 Bertempat di Makorem 033/WP Jl.Sei Timun Km 14 Senggarang Tanjungpinang.

Adapun kunker Kapolda kepri ke makorem 33/wp juga di dampingi pejabat utama Polda Kepri dan Ibu Kapolda Kepri beserta rombongan disambut hangat Danrem 033/Wira Pratama Brigjen TNI Gabriel Lema S.Sos di Makorem 033/WP.
Foto:Kapoda Kepri Irjen Pol Drs H.Didid Widjanardi SH dan Danrem 033/WP Brigjen TNI Gabriel Lema S.Sos

"Dalam Sepatah Kata dalam penyambutannya Danrem 033/WP. Sangat bangga dan terharu atas kedatangan Kapolda Kepri beserta pejabat utama dilingkungan Kepolisian Daerah Kepulauan Riau.

Sinergitas TNI/Polri menjadi tonggak kekuatan yang harus senantiasa dipupuk dan di jaga karena hal itu menjadi kekuatan yang tidak dapat dipisahkan untuk menciptakan rasa aman dan nyaman di tengah masyarakat  yang tidak dapat di tawar tawar lagi.

Kapolda Kepri Irjen Pol Drs H.Didid Widjanardi S.H dalam arahannya saya sangat mengharap sinergitas karena Kapolda tidak ada apa apa tanpa dukungan dari keluarga besar TNI yang ada  di Kepulauan Riau.

Agenda yang besar sudah didepan mata yaitu Pilkada 2018 Kota Tanjunpinang.
Saya tidak menginginkan kebersamaan ini hanya secara Ceremonial semata tetapi harus kita tunjukkan secara nyata untuk kenyamanan dan keamanan Kertetiban masyarakat.

"Dan Diakhir acara juga dilakukan poto bersama untuk ciptakan Sinergitas TNI/Polri  dan juga selalu menjalin kebersaman.(red/Humas 033/wp)

Editor :hendry

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA