PD IWO Karimun Akan DiKukuhkan Oleh Ketua Umum IWO

Karimun ,Keprinews.com- Pengukuhan Pengurus Daerah Ikatan Wartawan Online (PD IWO) Kabupaten Karimun dijadwalkan berlangsung, Selasa (31/10/2017) di Gedung Nasional Jl Yos Sudarso Tanjung Balai Karimun.

Dipastikan, Ketua Umum (Ketum) IWO, Jodi Yudono mengkukuhkan PD IWO Karimun yang berjumlah 34 orang.

Pada pengukuhan PD IWO Karimun, selain Sekjen IWO, Witanto, juga akam hadir Ketum Asosiasi Pemilik Media Online (Aspemo), Iskandar Sitorus dan Ketua IWO Provinsi Kepri, Rudiarjo Pangaribuan serta pengurus IWO lainnya di Kepri.

"Senin (30/10/2017) nanti, Ketum, Sekjen, Ketua IWO Provinsi Kepri, Ketum Aspemo beserta pengurus IWO di Kepri lainnya sudah di Karimun," ujar ketua panitia pengukuhan PD IWO Karimun, Ernis Hutabarat, Sabtu (28/10/2017).

Lanjut juga sebagai merupakan Dewan Etik di PD IWO Karimun, persiapan acara pengukuhan sudah hampir rampung.

"Persiapannya sudah hampir rampung. Secara keseluruhan koordinasinya, sudah siap," ucapnya.

Ernis panggilan akrabnya menambahkan, semangat dari seluruh pengurus dan anggota yang bekerja sama secara kekeluargaan, menjadikan persiapan pengukuhan semakin baik.

"Luar biasa, semangat kawan-kawan di IWO ini cukup kooperatif sekali, dan itu sangat kita apresiasi. Pemerintah Daerah juga sangat mendukung kehadiran IWO, apalagi masyarakat," jelasnya.

Pantauan dilapangan, kegiatan persiapan pengukuhan PD IWO Kabupaten Karimun diantaranya pemasangan baliho, spanduk dan persiapan lainnya.iwo karimun/red

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA