Menjamu The Reds, City Ingin Ulangi Performa Lawan Newcastle

KepriNews.com Jakarta - Manchester City akan melakoni laga berat melawan Liverpool di pekan kedua Liga Inggris. The Citizens ingin mengulangi penampilan saat memetik kemenangan atas Newcastle United pekan lalu.

City dan Liverpool bersaing ketat diperebutan gelar juara Liga Inggris musim lalu. Tim besutan Manuel Pellegrini itu akhirnya menjadi kampiun setelah menyalip The Anfield Gank di pekan-pekan akhir.

Menjamu The Reds, City Ingin Ulangi Performa Lawan Newcastle
Menjamu The Reds, City Ingin Ulangi Performa Lawan Newcastle
Di Etihad, Senin (25/8/2014), City harus menghadapi Liverpool. Menatap laga itu, kedua tim sama-sama habis mendapatkan hasil positif dipertandingan pertama Liga Inggris.

Liverpool memetik kemenangan tipis 2-1 saat menjamu Southampton. Sementara itu City memetik kemenangan dua gol tanpa balas ketika melawat ke markas The Magpies.

Dalam pertandingan yang digelar di St James Park, Minggu (17/8) lalu, City mampu sedikit lebih unggul dalam penguasaan bola. Soccernet mencatat bahwa mereka melakukan 56 persen ball possession.

Selain itu, lini belakan City juga tampil prima. Vincent Kompany dkk. mampu membuat 12 percobaan dari Newcastle tak ada yang menemui bidang.

Oleh karena itu, Kompany pun lantas berharap City bisa mengulangi performa itu ketika berhadapan dengan Liverpool.

"Ini merupakan kali pertama buat saya bahwa laga kandang seperti ini datang terlalu awal dalam satu musim," kata Kompany di Sky Sports.

"Tapi, jika kami bisa tampil seperti yang kami lakukan saat melawat ke Newcastle, kami berharap akan mendapatkan tiga poin saat berlaga di kandang."

"Newcastle penting untuk kami karena itu mengambil banyak tekanan dari Liverpool," imbuhnya. (dtc/cas) Sumber: detiksport

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA