Ribuan Warga Batam Hadiri _Open House_ Muhammad Rudi di Perumahan Rosedale

_Open House_ hari kedua di kediaman Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, Perumahan Rosedale (ist) 
Keprinews, Batam--Ribuan warga tampak antusias saat menghadiri sambang griya atau _Open House_ hari kedua di kediaman Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, Perumahan Rosedale Batam Center, Kamis (11/4/2024).


Tidak hanya masyarakat umum, sejumlah kalangan mulai dari pejabat teras di lingkungan BP Batam, Pemerintah Kota Batam, DPRD Kota Batam, tokoh agama, tokoh masyarakat, hingga komunitas ojek online pun ikut mengantre untuk dapat bersalaman langsung dengan H. Muhammad Rudi dan istri tercinta, Hj. Marlin Agustina.


Tingginya antusiasme dari masyarakat yang hadir ini menunjukkan kecintaan yang luar biasa kepada Muhammad Rudi yang sukses membangun Batam dalam beberapa tahun terakhir.


"Atas nama pribadi dan keluarga besar, saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh tamu yang telah meluangkan waktu untuk hadir. Semoga kekompakan dan tali persaudaraan ini bisa terus terjaga," ujar Muhammad Rudi di sela kegiatan.


Pada kesempatan ini, Muhammad Rudi berpesan agar seluruh elemen masyarakat dapat terus mendukung pengembangan Batam ke depan.


Pasalnya, BP Batam telah menyiapkan beberapa rencana strategis guna mewujudkan cita-cita "Batam Kota Baru".


Di antaranya adalah pembangunan Bundaran Punggur, pembangunan Fly Over Sei Ladi, pengembangan Pelabuhan Peti Kemas Batu Ampar hingga percepatan realisasi proyek strategis nasional Rempang Eco-City.


Rudi berhadap, program-program tersebut dapat terealisasi dengan maksimal dan mampu memberikan dampak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Batam sepanjang tahun 2024.


"Saya ingin masyarakat merasakan betul dampak dari kemajuan Batam. Sehingga, seluruh sektor industri pun dapat bangkit dan memberikan stimulus ekonomi kepada masyarakat," pungkasnya. (*)



Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA