Zuhardi Ucapkan Terimakasih Kepada Wakil Gubernur dan Kepala Dinas Kesehatan Kepri

(Foto: ist)

Keprinews.com
, Lingga - Innalilahi wa Inna ilaihi Raji'un , kabar duka menyelimuti keluarga dan ucapan belasungkawa dari keluarga besar himpunan melayu raya lingga ,atas berpulangnya saudara Ino (22) warga desa Sekanah , dusun lundang , kecamatan lingga utara , Kabupaten Lingga, yang sempat di beritakan sedang membutuhkan biaya operasi pembekuan darah pada otak , akibat kecelakaan.

Kabar duka ini diterima Keprinews pada kamis (06/05/2021) melalui telpon seluler dari Korwil Himpunan melayu raya lingga Zuhardi yang menyampaikan bahwa pasien yang sempat diberitakan kemarin hari ini sudah meninggal dunia pada pukul 16.00 wib yang tadinya sempat mengalami kendala masalah biaya tagihan rumah sakit yang sempat tertunda.

"Tetapi Alhamdulillah jenazah almarhum Ino sudah bisa di pulangkan dari rumah sakit , dan lagi dalam kepengurusan keberangkatan. Insyaallah akan di berangkat kan malam ini ke daik lingga" Kata Zuhardi.

Untuk itu Zuhardi mengucapkan terimakasih kepada wakil gubernur provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Ibu Marlin Agustina , kepala dinas kesehatan provinsi Kepulauan Riau , pemerintah kabupaten lingga ,ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Persatuan pemuda tempatan (PERPAT) Kabupaten Lingga, Encik Kasumaridha ,dan seluruh pihak yang sudah membantu.

" Saya atas nama Korwil himpunan melayu raya (Himelaya) lingga ,mengucapkan ribuan terimakasih kepada wakil gubernur provinsi Kepulauan Riau , kepala dinas kesehatan provinsi Kepulauan Riau , pemerintah kabupaten lingga , ketua DPD Persatuan pemuda tempatan (PERPAT) Kabupaten lingga dan semua pihak yang sudah membantu baik itu tenaga , pikiran dan materi, Kepada saudara kami Almarhum Ino (22) dari awal keberangkatan ke Tanjungpinang sampai dengan pemulangan jenazah, semoga Allah yang bisa membalas kebaikan saudara semua" ucap Zuhardi.

"Bagi keluarga yang di tinggalkan semoga tabah menghadapi ujian ini , semoga Allah menempatkan almarhum bersama orang-orang yang beriman Aamin " tutupnya



Awalludin

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA