Serbuan Teretorial Hari ke-2 Lanud RSA Laksanakan Rapid Test Massal Gratis Di SMP Negeri 1 Ranai


Keprinews.com
.Natuna-Di hari ke-2 Lanud Raden Sadjad(RSA) melaksanakan serbuan teretorial rapid test antibody massal gratis di SMP Negeri 1 Ranai Kecamatan BunguranTimur,Kab.Natuna,Rabu(3/2/2021).

Komandan Lanud(Danlanud) Raden Sadjad(RSA) Kolonel Pnb Dedy I. S. Salam, S.Sos., didampingi Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Bunguran Timur Zurna, S.Pd., turun langsung meninjau pelaksanaan kegiatan yang dilaksanakan di ruangan laboratorium sekolah.

Disela-sela kegiatan, Danlanud RSA mengatakan, serbuan teritorial ini sebagai bentuk kepedulian TNI Angkatan Udara khusus Lanud RSA kepada para pengajar serta  siswa/siswa SMP dan SMA yang berada diwilayah kota Ranai terhadap pandemi Covid-19 sekaligus memutus mata rantainya.

"Besok pagi kita lanjutkan serbuan  ke SMA Negeri 2 Bunguran Timur dengan kegiatan yang sama," ujar Danlanud.

Dalam kegiatan tersebut Danlanud RSA juga memasangkan  masker kepada salah satu siswi dan siswa  SMP Negeri 1 Bunguran Timur.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Bunguran Timur Zurna, S.Pd.,  mengapresiasi kegiatan rapid test antibody  yang dilaksanakan oleh tim Lanud Raden Sadjad.

"Kegiatan ini sangat baik untuk mendeteksi dini gejala Covid-19 bagi siswa/siswi SMP N 1 Bunguran Timur," katanya.

Sedangkan Kepala Dinas Pendidikan Kab. Natuna yang diwakili oleh Kasi Pembinaan SD Umar Wirahadikusuma,SE. mengucapkan terimakasih  kepada bapak komandan serta tim kesehatan Lanud Raden Sadjad atas bantuan rapid test  massal gratis bagi guru pendidik serta siswa-siswi SMP.

“Alhamdulillah, semoga kegiatan ini bermanfaat bagi sekolah-sekolah diwilayah Bunguran Timur,”  ucap Umar.

Kemudian Pjs. Kepala RSAU dr. Yuniati Wisma Karyani Lanud RSA Mayor Kes Antoni Syahputra, selaku ketua tim serbuan teretorial rapid test antibody mengatakan, untuk SMP Negeri 1 Bunguran Timur yang telah dirapid hari ini  guru 44 orang sedangkan siswa/siswi 319 orang total keseluruhannya 363 orang.  

Selama pelaksanaan rapid test massal, tim satgas Covid-19 kesehatan RSAU dr. Yuniati Wisma Karyani Lanud RSA juga di bantu oleh 3 orang Bintara Pembina Potensi Dirgantara (Babinpotdirga) Lanud RSA dan selama kegiatan berlangsung  protokol kesehatan tetap dijalankan sesuai yang ditetap oleh pemerintah yakni mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, membatasi mobilisasi dan interaksi.(Ilham)

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA