Polres Karimun Bagikan Sembako Kepada Masyarakat Yang Terdampak Kenaikan Bahan Pokok

Keprinews.com, Karimun - Polres Karimun Polda Kepri bagikan 26 paket sembako kepada masyarakat yang terdampak dari komoditas Bapokting yang mengalami kenaikan harga, Rabu (29/03/2023). 

Polres Karimun Bagikan Sembako Kepada Masyarakat Yang Terdampak Kenaikan Bahan Pokok(ist) 

Sesuai arahan bapak Kapolri, menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H, terdapat beberapa komoditas bahan pokok dan bahan penting yang mengalami kenaikan harga. Oleh karena itu, Polres Karimun Polda Kepri melaksanakan pemberian bantuan sosial berupa sembako sebanyak 26 paket kepada masyarakat yang bertempat di Jalan Nusantara Pasar Seken Puakang Kel. Sungai Lakam Timur Kec.Karimun, Jalan Teuku Umar Kel. Tanjung Balai Kec. Karimun dan Jalan Raja Oesman Kel. Kapling Kec. Tebing. 

Kapolres Karimun AKBP Ryky W. Muharam, S.H, S.I.K mengatakan kegiatan ini adalah salah satu upaya dari Polri dalam hal ini Polres Karimun dalam rangka meringankan beban ekonomi masyarakat  pasca kenaikan harga bahan pokok yang terjadi selama bulan Ramadhan tahun ini.

"Kegiatan ini adalah sebagai bentuk kepedulian dan kehadiran Polri di tengah-tengah masyarakat, semoga dengan bantuan sosial ini dapat meringankan kebutuhan pokok bagi masyarakat yang membutuhkan”, ucap Kapolres Karimun AKBP Ryky W. Muharam, S.H, S.I.K.



Humas Polres Karimun

Editor:ana



Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA