Jum'at Barokah, Kapolsek Balai Karimun Bagikan Nasi Bungkus Kepada Warga

Keprinews.com, Karimun- Kapolsek Balai Kompol Edy Wiyanto, S.H, M.H beserta 9 orang personel Polsek Balai membagi-bagikan nasi bungkus kepada masyarakat, dengan sasaran tempat Buruh Pelabuhan Bongkar Muat Kab. Karimun, Parkiran Pelabuhan Domestik Tg Balai Karimun, Jumat (02/06/2023). 

Jum'at Barokah, Kapolsek Balai Karimun Bagikan Nasi Bungkus Kepada Warga(ist) 

Setelah sebelumnya dengan hal yang sama sebelum melaksanakan sholat Jum'at, Kapolsek Balai beserta anggota telah membagikan nasi bungkus. Hal ini merupakan kegiatan Jumat Berkah yang rutin dilakukan Polsek Balai Polres Karimun setiap hari Jum'at sebelum menunaikan ibadah sholat Jumat atau setelah sholat Jumat.

Kapolsek Balai Kompol Edy Wiyanto, SH, MH usai membagi-bagikan nasi bungkus tersebut mengatakan nasi bungkus yang dibagi-bagikan kepada masyarakat merupakan wujud kepedulian Polri khususnya Polsek Balai kepada masyarakat yang sangat membutuhkan. Adapun nasi bungkus yang dibagikan sebanyak 60 bungkus.

"Alhamdulillah, kegiatan Jumat Berkah ini juga diikuti 9 orang personel yang turut serta untuk melakukan pembagian nasi bungkus kepada masyarakat," ungkap  Kapolsek Balai Kompol Edy Wiyanto, S.H, M.H

"Semoga apa yang dilakukan Anggota Polsek Balai Polres Karimun ini menjadi amal ibadah di Jumat penuh  berkah dalam rangka pemulihan ekonomi nasional dimasa pandemi Covid-19 dan penyesuaian harga BBM " tambahnya. 



Humas Polres Karimun

Editor:ana

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA