Tanggap Terima Laporan, Kapolres Lingga Turun Langsung Bantu Cari Orang Hilang

Keprinews.com, Lingga - Tanggap terima laporan dugaan orang hilang, Kapolres Lingga AKBP Fadli Agus, S.I.K, M.H turun langsung ke lokasi pencarian di pantai Desa Marok tua Kecamatan Singkep barat, Selasa(27/12/2022).

Foto : Kapolres Lingga AKBP Fadli Agus, S.I.K, M.H turun langsung ke lokasi pencarian di pantai Desa Marok tua Kecamatan Singkep barat. (Dok: Ist

Pencarian dugaan orang hilang tersebut di laksanakan bersama tim BPBD Kab. Lingga dan Basarnas, Personil Polres Lingga dan anggota TNI serta bantuan dari masyarakat setempat, 

Kapolres Lingga AKBP Fadli Agus, S.I.K, M.H mengatakan bahwa dari pagi hari sampai sekarang ini kita bersama melakukan pencarian warga yang di duga hilang di pantai Marok Tua dengan cara menyusuri sepanjang pantai Desa Marok Tua serta mengumpul data dan bahan keterangan. 

Adapun keterangan saksi mengatakan bahwa pada hari Senin tgl 26 Desember 2022 sekitar pukul 18.00 wib, korban dan saksi berangkat ke Desa Marok Tua untuk mencari udang. Sekitar pukul 20.00 wib mereka mulai mencari udang di sekitar pantai Desa Marok Tua ke arah laut sekitar 200 meter dari bibir Pantai karena saat itu kondisi air laut masih surut. Hingga pukul 24.00 wib kondisi masih aman dengan posisi korban berada di barisan belakang. Namun sekitar 01.30 wib saksi menoleh ke belakang dan sudah tidak terlihat lagi korban di sekitar laut, sehingga langsung dilakukan pencarian”. jelas Kapolres Lingga. 

Kami dari Polres Lingga juga mengerahkan anggota Satpolairud, Satsamapta dan Personil Polsek Singkep Barat untuk membantu Personil Basarnas dan masyarakat setempat dalam upaya pencarian korban menggunakan perahu karet dan kapal pompong milik warga setempat 

Hadir dalam kegiatan tersebut Kasat Polairud Polres Lingga AKP Thomas Charles, S.H, M.H, Kasat Samapta Polres Lingga AKP Purwadi dan Kapolsek Singkep Barat AKP Rifi Hamdani Sihotang, S.Sos.




Awalludin



Sumber: Humas Polres Lingga

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA