Pemerintah Desa Berindat Menggelar Musyawarah Pra RAPBDes Tahun 2023

Keprinews.com, Lingga--Desa Bertindat menggelar acara musyawarah Pra RAPBDes yang Bertempat di ruang kantor serbaguna, pemerintah Desa Berindat, Kecamatan Singkep pesisir, Kabupaten Lingga, pada Selasa (27/12/2022).

Foto : Musyawarah Pra RAPBDes Tahun 2023 Desa Berindat, Kecamatan Singkep pesisir. (Dok: Ist)

Acara tersebut di hadiri, ketua BPD beserta anggota, Rt, Rw, kepala dusun tokoh masyarakat , karang taruna, pihak pendamping kecamatan Singkep pesisir dan pendamping desa.

Musyawarah ini dilakukan dengan tujuan untuk mencapai mufakat atau persetujuan bersama. Prinsip kegiatan ini termasuk bagian dari demokrasi, sehingga sering dikaitkan dengan dunia politik demokrasi. Dalam demokrasi Pancasila, musyawarah sering dilakukan untuk menentukan hasil dari suatu diskusi.

"Tujuan musyawarah adalah untuk mencapai mufakat untuk mencapai kesepakatan bersama dan yang nantinya akan dilaksanakan secara bertanggung jawab. Oleh karena itu, ketika ada masalah, perlu diselesaikan dengan cara musyawarah," ucap Yusnani dalam sambutannya.

"Musyawarah Desa atau yang kita kenal dengan (MUSDes) hari ini, kita lakukan dalam Rangka Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) Tahun 2023 dan Daftar Usulan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) yang tujuannya adalah untuk menentukan arah kebijakan Pemerintah Desa, baik dalam sektor pembangunan, pembinaan, pemberdayaan ataupun penyelenggaraan," Tutup Yusnani.




Awalludin.

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA